POPDIKSI Dukung Gerakan Pendidikan Karakter Yang Ramah Lingkungan, Dan Berbasis Budaya Sunda
NEWSBIN86.COM Sukabumi — Dalam Upaya Menumbuhkan Karakter Disiplin, Tanggungjawab serta Kepedulian terhadap Lingkungan sejak dini, SMPN 1 Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, meluncurkan Program Inovatif bernama JAWADAH (Jajan Mawa Wadah). Newsbin, pada Minggu, 26/10/2025.
Program ini mengajak Siswa/Siswi untuk membawa wadah sendiri dari rumah saat membeli Jajanan di Sekolah. Tujuannya adalah mengurangi Penggunaan Plastik sekali pakai sekaligus menanamkan Kebiasaan Hidup Bersih, dan Bertanggungjawab.
Ibu Siti Saadah, S.Pd., M.M.Pd., Kepala Sekolah SMPN 1 Sukaraja menjelaskan bahwa Ide Program JAWADAH muncul dari Kepedulian Warga Sekolah terhadap lingkungan, karena volume sampah plastik di Sekolah semakin meningkat setiap harinya. Program ini merupakan salah satu Program Sekolah yang bernama SAE (Sekolah Asri, dan Sehat, Ékologinya Terjaga).
“Kami melihat banyak sampah plastik dari jajanan Siswa/Siswi setiap hari. Maka lahirlah gagasan agar Anak – anak membawa wadah sendiri dari rumah. Dengan cara ini, mereka belajar Disiplin, Tanggungjawab, dan Peduli Lingkungan,” Ujar Ibu Siti Saadah saat di Wawancarai di ruang kerjanya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa istilah JAWADAH bukan hanya singkatan dari “Jajan Mawa Wadah” dalam bahasa Sunda, tetapi juga memiliki makna mendalam dalam bahasa Arab.
“Dalam bahasa Arab, Jawādah (جَوَادَة) berarti Kemurahan Hati, dan Keikhlasan Dalam Memberi. Kami ingin menanamkan Nilai bahwa Menjaga Kebersihan, dan Peduli lingkungan juga bagian dari Amal Kebaikan serta Keikhlasan hati,” Jelasnya.
Selain untuk menanamkan Karakter Positif, Program JAWADAH juga diharapkan dapat menjadi Inspirasi bagi Sekolah lain di Kabupaten Sukabumi. Ibu Siti Saadah berharap agar Pemerintah Daerah dapat memberikan dukungan Moral maupun Kebijakan yang mendorong gerakan serupa di Satuan Pendidikan lain.
“Kami sangat berharap dukungan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Sukabumi, baik melalui Dinas Pendidikan maupun Instansi terkait, agar Program – Program sederhana seperti ini bisa diperluas, dan menjadi Gerakan Bersama di seluruh Sekolah. Dengan Dukungan Pemerintah, Gerakan kecil bisa memberi dampak besar bagi Kebersihan, dan Karakter Anak – anak kita,” Tutur Siti Saadah penuh harap.
Program ini mendapat Dukungan Penuh dari Persatuan Orang Tua Peserta Didik Seluruh Sukabumi (POPDIKSI), salah satu Organisasi yang aktif Mendorong Partisipasi masyarakat dalam Peningkatan Mutu Pendidikan.
Ujang Suherman, S.Pd., Ketua POPDIKSI menilai Program JAWADAH merupakan Langkah Nyata yang sejalan dengan Misi Pendidikan Karakter Nasional.
“POPDIKSI Sangat Mengapresiasi Program JAWADAH, karena menumbuhkan Tanggungjawab Sosial, Kedisiplinan, dan Kepedulian Anak terhadap Lingkungan. Ini adalah bentuk Nyata Pendidikan Karakter yang Berakar pada Budaya Lokal,” Ujar Ujang Suherman.
Ia juga menambahkan, Filosofi Program ini menyatukan Dua Nilai Luhur — Budaya Sunda, dan Makna Spiritual Islam.
“Dalam Budaya Sunda, ‘Jajan Mawa Wadah’ mengajarkan Tanggungjawab, dan Kebersihan, sedangkan dalam Bahasa Arab, Jawādah berarti Kemurahan Hati. Jadi gerakan ini tidak hanya menjaga lingkungan, tetapi juga Membangun Karakter Spiritual, dan Sosial Siswa/Siswi,” Tambahnya.
POPDIKSI berkomitmen untuk Mendorong Sekolah – Sekolah lain di wilayah Sukabumi agar Mengadopsi semangat serupa dengan menyesuaikan Kondisi, dan Kebutuhan masing – masing Sekolah.
“Kalau semua Sekolah bergerak seperti SMPN 1 Sukaraja, kita akan melihat Pendidikan yang bukan hanya Mengejar Nilai Akademik, tapi juga membentuk Generasi yang berkarakter, dan Berjiwa Sosial Tinggi,” Pungkas Ujang.
Dengan Pelaksanaan Program JAWADAH, SMPN 1 Sukaraja Berhasil menunjukkan bahwa Perubahan Besar dalam Pendidikan dapat dimulai dari Langkah Sederhana — membiasakan Siswa/Siswi membawa wadah sendiri.
Gerakan kecil ini kini menjadi Simbol Perubahan Positif menuju Sekolah yang lebih Bersih, Peduli, dan Berkarakter.
Red Newsbin.
